Karya Tulis

KENDANG SENTUL

1.1 Asal-usul

Kendang sentul adalah produk yang diadopsi dari pedalaman Afrika, Australia, dan Irian Jaya. Sebelum ada nama kendang sentul, kendang ini bernama kendang jimbe. Kendang sentul merupakan pengembangan dari usaha bubut kayu. Nama kendang sentul diperoleh dari nama Kelurahan Sentul. Nama itu diambil karena kendang ini pertama kali dipasarkan di Kelurahan Sentul. Karena di dekat Kelurahan Sentul terdapat objek wisata Makam Bung Karno, kendang ini banyak dikenal masyarakat. Dan masyarakat akhirnya menyebutnya dengan nama kendang sentul.

1.2 Cara Pembuatan

Bahan baku pembuatan kendang sentul adalah kayu mahoni. Kayu tersebut dipasok dari Desa Tanggul, Wlingi. Kayu tersebut juga dipasok dari Poluhan, Srengat. Bahan-bahan lainnya yaitu besi, kulit kambing, dan tali. Untuk bahan tali digunakan tali tampar, tali alpin, atau tali sepatu.

Cara pembuatannya adalah sebagai berikut :

Pertama kayu mahoni dipotong sesuai dengan ukuran kendang yang diinginkan. Kayu yang dipotong tadi dibersihkan kulitnya. Setelah dibersihkan dibubut hingga membentuk kerangka kendang. Kerangka kendang kemudian dihaluskankan ( finishing ). Kerangka kendang yang sudah dihaluskan dipelitur dan dijemur hingga kering. Setelah kering, kerangka tersebut dipasangi besi untuk tempat mengikat tali dan juga untuk menjepit kulit. Kemudian kendang diberi motif yang berupa ukiran atau lukisan ( painting ). Terakhir, kendang yang telah diberi motif dipasangi tali dan kulit.

1.3 Keistimewaan

a. Bentuk : Dalam segi bentuk kendang sentul berbeda dengan kendang yang lain. Karena bentuk kendang sentul meyarupai gelas es krim. Besar pada atas kendang dan bawahnya lebih kecil.

b. Motif : Kendang sentul mempunyai motif yang berbeda dengan kendang yang lain. Motif kendang sentul dapat dibuat dengan ukiran dan juga lukisan.

c. Suara : Kendang sentul juga mempunyai suara yang berbeda dengan kendang yang lain. Karena bagian bawah kendang sentul berlubang.

1.4 Pemasaran

Menurut data yang diperoleh, kendang sentul banyak dipasarkan di Bali. Kendang sentul tersebut banyak dipesan oleh pembeli dari Eropa dan Timur Tengah. Pembeli tersebut memesan melalui pedagang yang terdapat di Bali. Pengiriman tersebut hanya dilakukan oleh pengarajin yang besar.

Meskipun kendang ini bernama Sentul, tetapi pengrajin kendang sentul banyak terdapat di Kelurahan Tanggung. Di Kelurahan Tanggung banyak terdapat pengrajin yang besar. Sedangkan di Kelurahan Sentul sendiri hanya sedikit pengrajin kendang sentul, itu pun hanya pengrajin menengah dan ke bawah. Pengrajin kecil biasa menjual hasil kendang mereka di sekitar wisata Makam Bung Karno.

1.5 Dampak

Dengan adanya kendang sentul masyarakat disekitar kendang sentul dapat memperoleh pekerjaan, dan dapat menciptakan lapangan pekerjaan. Dengan adanya kerajinan kendang sentul ini juga dapat mengurangi pengangguran.